Dari Masjid Istiqlal Melihat Katedral, Menteri Luar Negeri Gambia Saksikan Simbol Toleransi di Indonesia

SILANEWS-Saling kunjung antar pejabat dua negara menjadi hal yang penting untuk mempererat hubungan dan saling dukungan kepentingan negara masing-masing.

Terkait dengan kunjungan Menteri Luar Negeri (Menlu) Gambia ke Indonesia, salah satu alasannya dalam rangka persiapan negara tersebut  menjadi tuan rumah KTT ke-15 OKI pada akhir tahun ini.

‘Organisasi Kerja Sama Islam’ (OKI), atau dalam Bahasa Inggris ‘Organisation of Islamic Cooperation’ (OIC), merupakan organisasi internasional yang menegaskan keyakinan atas agama Islam, penghormatan pada Piagam PBB, dan hak asasi manusia.

Baca Juga: Rencana Dirikan Maskapai Nasional ‘Guinea Air’, Guinea Jalin Kerja Sama Bidang Penerbangan dengan Indonesia

Tujuan pendiriannya untuk menjaga dan melindungi kepentingan dunia Muslim dalam semangat mempromosikan perdamaian dan harmoni internasional di antara berbagai orang di dunia. OKI merupakan organisasi terbesar kedua setelah PBB dengan jumlah anggota 57 negara yang tersebar pada empat benua.

Selain bertemu Menlu Retno Marsudi, Menteri Luar Negeri Gambia, H.E. Mamadou Tangara, secara resmi berkunjung ke masjid Istiqlal, pada Rabu (25/1/2023).

Dalam kunjungannya, Mr. Tangara menyampaikan kesan baik mengenai Istiqlal.

Baca Juga: Ikuti Jejak Malang sebagai Kota Apel, Bogor akan Dikembangkan Jadi Kota Durian

"masjid ini (Istiqlal) merupakan simbol dari wujud toleransi, dan saya bisa melihat itu dari keberadaan Istiqlal yang berdampingan dengan Gereja Katedral, menurut saya itu adalah simbol yang sangat kuat," ujarnya kepada Humas masjid Istiqlal, di Jakarta, Rabu (25/1).

"Mengenai masjid ini (masjid Istiqlal) saya menyukai setiap bagiannya," ungkapnya. Adapun hal yang begitu berkesan menurutnya secara khusus ialah ketika dirinya melihat bangunan Gereja Katedral dari Istiqlal.

Kunjungan ini diterima dengan hangat oleh Imam Besar masjid Istiqlal Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, dan Kepala Bidang Sosial dan Pemberdayaan Umat (Bidsosdaum), Laksamana Pertama TNI (Pur) Asep Saepudin, di ruang Al-Malik masjid Istiqlal.

Baca Juga: Pelajari Upaya Sadarkan Pemahaman Radikal Para Teroris, BNPT Kunjungi Pusat Deradikalisasi di Kota Riyadh

Selama berkunjung, Mr. Tangara didampingi Laksamana Pertama TNI (Pur) Asep Saepudin, untuk melihat keindahan masjid Istiqlal sambil dipaparkan mengenai sejarah dan latar belakang bangunannya.

Selama berkeliling melihat keindahan bangunan masjid Istiqlal, Mr. Tangara nampak seksama memperhatikan bangunan di area Lantai Utama masjid Istiqlal. Kemudian berkeliling ke Selasar Ar-Rahman guna melihat bedug terbesar peninggalan Presiden RI ke-2 Soeharto, dan Teras Raksasa masjid Istiqlal. (SH)***