SILANEWS-PT Nindya Karya bertindak sebagai tuan rumah dalam penyelenggaraan pelatihan dan sertifikasi kompetensi TKDN yang diadakan di Aula Serbaguna Gedung Nindya Lantai 9, Cawang, Jakarta Timur, pada hari Rabu-Kamis (30 November-1 Desember 2022). Acara ini merupakan bagian dari kegiatan Working Team Procurement & SCM Sub PMO Core Competency BUMN Karya,
Diikuti 50 orang peserta yang berasal dari beberapa perwakilan peserta BUMN Karya, pelatihan dilaksanakan dengan narasumber dari PT Surveyor Indonesia dan dibuka secara resmi oleh Senior Vice President Departemen Supply Chain PT Nindya Karya, Haryanto, Rabu (30/11).
Baca Juga: Investor Naik 39 Kali, Kepala Otorita Ungkap Adanya Peningkatan Minat Investasi ke IKN
"Saya berharap momentum pelaksanaan pelatihan ini dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para peserta karena kegiatan ini menjadi bagian dari upaya menyokong percepatan peningkatan penggunaan produk dalam negeri sesuai Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2022 Tanggal 30 Maret 2022 serta implementasi pembahasan Working Team Procurement BUMN Karya dalam meningkatkan kompetensi personil terkait TKDN,"kata Haryanto dalam kata sambutannya.
Beliau melanjutkan, optimalisasi TKDN menjadi komitmen kesungguhan BUMN infrastruktur dalam peningkatan pemanfaatan produk dalam negeri secara konsisten pada pelaksanaan Proyek Strategis Nasional (PSN).
Baca Juga: Skuad Garuda Jalani Latihan Perdana di Bali Hadapi Laga Piala AFF 2022
"Materi yang disajikan dalam pelatihan ini diharapkan menjadi bekal terbaik dan akan diterapkan peserta di tempat kerja masing-masing , karena tidak hanya membahas soal dasar hukum terkait dengan perhitungan TKDN juga implementasi TKDN dalam proses pengadaan secara komprehensif,"ujar Hardiansyah salah seorang instruktur dari PT.Surveyor Indonesia.
"Pemerintah terus berupaya mengejar target rata-rata pemakaian Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebesar 40% terhadap produk dalam negeri. Target tersebut diharapkan sudah bisa diimplementasikan para pelaku industri pada semua sektor termasuk sektor konstruksi, dalam waktu dekat dan ini perlu didukung dengan kompetensi memadai pelaksananya"pungkas Hardiansyah optimis ***.
Artikel Terkait
Dukung KTT G20, Nindya Karya Sukseskan Lewat Proyek Revitalisasi Taman Mini Indonesia Indah
DMC IKA Teknik Unhas dan Nindya Karya Peduli Lakukan Respon Tanggap Darurat di Lokasi Gempa Cianjur
Nindya Karya Lakukan Surveillance Audit ISO/IEC 27001:2013 Untuk Tingkatkan Keamanan Informasi
Direktur Utama Nindya Karya Terjun Langsung Distribusikan Bantuan Logistik ke Warga Terdampak Gempa di Cianjur
Nindya Karya Sharing Ilmu Penerapan BIM di Proyek kepada Pelaksana Konstruksi Wilayah Kalimantan Barat