SILANEWS - Pola komunikasi publik kementerian/lembaga harus mampu mengikuti perkembangan teknologi, dari menggunakan pola hubungan antar kementerian/lembaga, kini asimetris.
Untuk itu seiring perkembangan era Reformasi Industri 4.0 maka jajaran Humas Kementerian Agama atau Kemenag pun dituntut mampu beradaptasi dan menguasai teknologi digital.
Revolusi industri 4.0 yang dikenal dengan istilah ‘cyber physical system’ merupakan sebuah fenomena terjadinya kolaborasi antara teknologi siber dengan teknologi otomatisasi, sehingga banyak bidang pekerjaan dilakukan mesin teknologi.
Baca Juga: Papua Bergejolak, Ini Dia Penyebabnya!
Direktur Tata Kelola dan Informasi Publik Kemenkominfo, Hasyim Gautama, menekankan hal itu saat berbicara di hadapan peserta Rapat Koordinasi Nasional atau Rakornas Kehumasan Kementerian Agama di The Rizen Hotel Bogor, Selasa (20/9/2022).
"Jika komunikasi publik dahulu polanya hubungan antar lembaga, komunikasi publik sekarang polanya asimetris. Kita sangat tergantung sekali dengan dunia digital," ujar Hasyim Gutama.
Rakornas diselenggarakan oleh Biro Humas, Data dan Informasi, Kemenag dengan mengusung tema "Penguatan Kehumasan di Era Digital", dan diikuti perwakilan Humas dari seluruh satuan kerja yang ada di bawah Kemenag se-Indonesia.
Baca Juga: Ditjen Binmas Budha Kemenag Selenggarakan Lomba Tiktok Moderasi Beragama
"Berkaca dari kasus oknum hacker yang menyerang Kemenkominfo, saat ini seorang individu anonim pun bisa langsung berkomunikasi kepada Menteri Kominfo dan publik secara luas dengan hanya menggunakan perangkat digital," lanjut Hasyim.
"Era ini mendorong pranata humas untuk dapat menguasai teknologi digital seperti perangkat Mobile, penyimpanan Cloud, Internet of Things (IoT), Big Data dan Artificial Intelligence (AI)," tambah Hasyim.
Mendukung upaya transformasi digital tersebut, Hasyim mengatakan Kemenkominfo menyediakan sistem penyimpanan berbasis Cloud yang bisa digunakan oleh seluruh pranata humas Kementerian Agama. (SH)***
Artikel Terkait
Kemenag Papua Bahas Hal Teknis Proses Pemulangan Jemaah Haji 2022 Kloter 15 dan 16 di Debarkasi Makassar
Kemenag Tetapkan 17 Guru Besar Perguruan Tinggi Keagamaan, Seorang Dari Institut Agama Kristen Negeri Ambon
Progres Masjid Muhammad Bin Zayed di Solo Capai 70 Persen, Kemenag Berharap Pembangunan Rampung Tepat Waktu
Targetkan 10 Juta Produk Bersertifikat Halal 2022, Kemenag Buka Rekrutmen 6.179 Pendamping Proses Produk Halal
Komisi VIII DPR RI Apresiasi Kemenag, Sukses Selenggarakan Hajji 1443H!