SILANEWS-Selain berbagai fasilitas dan gedung untuk mendukung proses kegiatan akademik dan aktivitas pendukung lainnya, para mahasiswa juga memerlukan sarana pendukung kegiatan mahasiswa dalam hal inovasi dan kreativitas dalam satu gedung.
Untuk itu di lingkungan Universitas Gadjah Mada (UGM) dibangun sebuah gedung khusus, pembangunannya dilakukan oleh kementerian terkait, yaitu Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakytat (PUPR).
Untuk memastikan kelangsungan pembangunan dan kualitas bangunan, seorang pejabat Kementerian PUPR meninjau langsung progres ke Yogyakarta.
Baca Juga: Presiden Jokowi Resmikan Jembatan Kretek 2 di Kabupaten Bantul
Dari laman pu.go.id, dikhabarkan baahwa Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) - Mohammad Zainal Fatah, meninjau penyelesaian pembangunan gedung Gelanggang Inovasi dan Kreativitas (GIK) Universitas Gadjah Mada (UGM) di Kabupaten Sleman - DIY, Senin (29/5/2023).
Sekjen Zainal Fatah, pada peninjauan tersebut berpesan kepada jajaran Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) D.I Yogyakarta, Ditjen Cipta Karya dan PT Waskita Karya-PT Amarta Karya (KSO), selaku kontraktor pelaksana untuk memperhatikan detail pekerjaan konstruksi agar hasilnya lebih menarik, asri, dan nyaman bagi mahasiswa.
"Tolong perhatikan kerapian, struktur bangunannya sudah bagus, dan jangan lupa penghijauan," kata Sekjen Zainal Fatah.
Pembangunan gedung GIK UGM dapat dimanfaatkan sebagai sarana penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui penyediaan infrastruktur pendidikan dan tempat bertemunya mahasiswa dari berbagai fakultas di UGM.
Kawasan gedung GIK UGM terdiri dari 8 zona yang dirancang untuk mendukung pengembangan mahasiswa dalam talent development, personalized learning, longlife learning, interdisciplinary competence dan standard application, future leadership, serta innovation in humanity dan nation contribution.
Gedung Gelanggang Inovasi dan Kreativitas UGM mulai dibangun sesuai kontrak 21 Juni 2022 dengan waktu penyelesaian 600 hari kalender.
Hingga 28 Mei 2023 progres konstruksinya sudah 39,74% dengan target selesai sesuai kontrak Februari 2024.
Pembangunan gedung GIK UGM merupakan pekerjaan konstruksi baru yang meliputi pekerjaan struktur, arsitektur, elektrikal, mekanikal, plumbing, lansekap, dan signage dengan anggaran APBN senilai Rp557 miliar.