SILANEWS - Dua buah foto lama diunggah oleh akun IG @potretlawas memperlihatkan suasana ketika para tokoh Republik melaksanakan sholat Idul Fitri tahun 1947 yang bertepatan dengan 17 Agustus 1945 di alun-alun utara Yogyakarta.
Pada foto tersebut tampak Presiden RI Sukarno diapit Jenderal Sudirman (kanan) dan Sri Sultan Hamengkubuwono IX (kiri) tengah mengangkat kedua tangannya di atas untuk melakukan takbir bersama dengan jamah lainnya.
Selain itu, ada pula Moh. Ichsan, wali kota Semarang yang sementara waktu jadi wakil sekretaris negara, dan Supardjo Rustam, ajudan jenderal Sudirman
Baca Juga: Sambut Idul Fitri 2023 Dengan Modifikasi Pakaian Lama Berkesan ‘Vintage’ Yang Trendi
Di foto kedua, tampak jemaah sholat Idul Fitri mengerubuti Sukarno untuk bersalaman.

Hari Raya Idul Fitri tahun 1947 atau Lebaran pada tahun itu memang dirayakan dalam senyap. Tanpa kembang api atau petasan.
Aksi militer atau agresi militer Belanda yang dilancarkan pada 21 Juli - 5 Agustus 1947 membuat segala yang berbau ledakan dilarang.
Selain itu, keadaan tak sepenuhnya baik. Sebagai sebuah negara yang baru merdeka, Indonesia masih mengalami kesulitan pangan di mana-mana. Pengungsi juga bertebaran.
Baca Juga: Begini Ejaan Nama Sukarno Yang Benar Menurut Sang Pemilik Nama
Lho kok cuma sebagian saja tokoh Republik yang melaksanakan sholat Idul Fitri di Yogyakarta, yang lain kemana?
Sebagian di Bukittinggi bersama Wakil Presiden RI Mohammad Hatta yang sedang tur keliling Sumatra. Beberapa lainnya berada di New York untuk menghadiri sidang Dewan Keamanan PBB (14 Agustus 1947) yaitu H. Agus Salim, Dr. Sumitro Djojohadikusumo, Sutan Sjahrir, Charles Tambu. (AHU) ***
Artikel Terkait
Ini Dia Artikel The Guardian yang Dirujuk Kartika Sukarno
Gedung Indonesia Menggugat dan Jejak Perjuangan Sukarno
Ketika Presiden Sukarno dan Ibu Fatmawati Berboncengan Sepeda
Menlu RI Resmikan Gedung KBRI Ankara di Jalan Sukarno Turki
Meneladani Semangat Membaca Sukarno