SILANEWS - Fédération Internationale de Football Association’ (FIFA) menetapkan jadwal Piala Dunia U-20 2023 Indonesia, selama lebih dari 3 minggu, yaitu mulai 20 Mei hingga 11 Juni 2023.
Enam stadion yang disiapkan untuk Piala Dunia U-20 2023, yakni Stadion Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), Stadion Manahan (Solo), Stadion Kapten I Wayan Dipta (Bali), Stadion Jakabaring (Palembang), dan Stadion Si Jalak Harupat (Bandung).
FIFA sendiri memiliki 11 standar yang membuat stadion tersebut layak menggelar pertandingan internasional yakni: pintu masuk dan keluar memudahkan akses dan pergerakan penonton, tahan tekanan banyak orang, punya kunci tahan api.
Selain itu sekitar stadion berpagar tembok tingginya minimal 2,5 meter, punya pintu keluar darurat, akses mudah dan dilengkapi dengan jaringan transportasi, petunjuk arah yang jelas, ruang ganti pemain dilengkapi shower area dan toilet, lighting standar minimal 2.400 lux, dan memiliki fasilitas media center.
Untuk kesiapan stadion-stadion tersebut perwakilan FIFA yang bertanggung jawab pada penyelenggaraan Piala Dunia U-20 melakukan inspeksi terhadap enam venue yang akan menjadi penyelenggara pertandingan.
Inspeksi ini menjadi inspeksi terakhir yang dilakukan FIFA sebagai bagian dari persiapan jelang penyelenggaraan event yang direncanakan dimulai pada 20 Mei 2023 mendatang.
Sebanyak 18 perwakilan FIFA dari berbagai departemen, diantaranya kompetisi, keselamatan dan keamanan, media, dan departemen-departemen esensial yang mendukung jalannya pertandingan, datang dan memulai inspeksi secara menyeluruh ke enam kota tuan rumah selama 6 hari berturut-turut mulai Rabu (22/3) hingga Senin (27/3).
Tak hanya FIFA, panitia penyelenggara (LOC) juga turut mendampingi dalam penyelenggaraan inspeksi ini.
“Hari ini FIFA memulai inspeksi terakhir mereka di Jakarta. Prinsipnya FIFA mengecek persiapan terakhir semua venue dan memberikan feedback secara detail, dimana masukan ini menjadi input penting bagi semua pihak yang terlibat. Kedatangan mereka penting karena menjadi input bagi kita sebagai tuan rumah penyelenggara Piala Dunia U-20 tahun ini” ungkap Ronny Suhatril, Head Of Operation LOC untuk Piala Dunia U-20
Pada inspeksi yang dilakukan, FIFA bersama LOC mendiskusikan semua hal terkait operasional selama pertandingan termasuk di dalamnya penentuan akses, perencanaan keamanan dan semua kelengkapan yang harus disiapkan.
Baca Juga: Berbekal Kemampuan Mumpuni, 200 Duta Imam Tarawih Ramadan 1444 Hijriah Pemprov DKI Jakarta Dilepas
Artikel Terkait
Hasil Gelaran FIFA Match Day Kontra Singapura, Ranking FIFA Timnas Wanita Naik 4 Peringkat
Tinjau Stadion GBT, Menpora Amali Pastikan FIFA Tetap Cantumkan GBT Tempat Penyelenggaraan Piala Dunia U-20
Presiden Jokowi Sambut Kunjungan Presiden FIFA di Istana Merdeka
Presiden Jokowi: Pemerintah Indonesia dan FIFA Sepakati Transformasi Total Sepak Bola Indonesia
Untuk Para Pimpinan Negara pada KTT G20, Presiden FIFA Gianni Infantino Berikan Bola Piala Dunia 2022
Kenali Jersey ke-32 Negara Peserta Piala Dunia FIFA 2022 Qatar
KBRI Doha Gelar Malam Apresiasi Untuk Volunteer dan Tokoh Seni yang Terlibat dalam ‘FIFA World Cup 2022'
Lionel Messi Masuk Nominasi Salah Satu Pemain Terbaik FIFA 2022, Tidak Ada Nama Cristiano Ronaldo
Datangkan Timnas dari Afrika, Ketum PSSI Pastikan Timnas Indonesia Melawan Burundi pada ‘FIFA Match Day’
Jadi Presiden FIFA Periode Kedua 2023-2027, Gianni Infantino Jadi Orang Italia Pertama di Puncak Jabatan FIFA