SILANEWS-Di tengah cuaca dingin Kazakhstan dengan suhu nol derajat, KBRI Nur-Sultan menjadi tuan rumah pelaksanaan pertemuan ke-37 Komite ASEAN Nur-Sultan.
Kegiatan ini dilaksanakan di Wisma Duta Republik Indonesia pada hari Rabu, 30 Maret 2022, pukul 11.00 hingga 13.00 waktu setempat.
Duta Besar Republik Indonesia – H.E. Dr. M. Fadjroel Rachman sebagai Ketua Nur-Sultan Asean Committee (NAC) menyampaikan terima kasih kepada seluruh hadirin rapat, antara lain; Duta Besar Malaysia – H.E. Bapak Dato’ Syed Mohamad Bakri Syed Abd Rahman; Duta Besar Thailand – H.E. Bapak Chatchawan Sakornsin; Charge d'Affairs ad Interim Kedutaan Besar Republik Sosialis Vietnam, Konselor Nguyen Phan Hong Hai dan perwakilan Kelompok Kerja NAC.
Baca Juga: 10 Link Twibbon Ucapan Selamat Menyambut Ramadan 2022
Beberapa agenda yang dibahas dalam Pertemuan ke-37 antara lain kegiatan NAC yang meliputi ASEAN Family Sport, joint talk atau seminar NAC tentang peluang perdagangan dan investasi antara ASEAN dan Kazakhstan, dan Joint call and meeting dengan Wakil Perdana Menteri dan Menteri Luar Negeri Republik Kazakhstan.
Juru Bicara Presiden 2019-2021 tersebut juga menekankan bahwa kolaborasi antara negara ASEAN sangat penting untuk memaksimalkan peluang yang ada di Kazakhstan.
“Kerjasama ASEAN sangat penting untuk kemajuan masing-masing pihak di segala bidang, termasuk dalam konteks memanfaatkan peluang perdagangan dan investasi antara ASEAN dan Kazakhstan”,katanya.
Baca Juga: BPIP Deklarasikan 14 Sikap Etika dalam Bermedsos Bersama Ormas Lintas Agama
Dalam pertemuan tersebut Dubes RI juga menyerahkan kepemimpinan NAC ke Vietnam yang diwakili oleh Kuasa Usaha ad Interim. Sesuai aturan organisasi, Keketuaan dijabat secara bergilir oleh anggota NAC. Indonesia mendapatkan mandat ketua sejak Juli 2021.
Artikel Terkait
Duta Besar Fadjroel Rachman Menyerahkan Surat Kepercayaan kepada Presiden Republik Kazakhstan