SILANEWS - Pengembangan Candi Borobudur dan Candi Prambanan dituntut berkualitas dan berkelanjutan, agar bisa menjadi daya tarik serta penggerak wisata seputaran Jogjakarta, Solo, dan Semarang (Joglosemar).
Meski banyak obyek wisata menarik berupa candi di tempat lain, namun Candi Borobudur dan Candi Prambanan tetap memiliki daya pikat tertinggi untuk para wisatawan.
Besar dan megahnya, serta keindahan arsitertur yang bertahan berabad-abad, menjadikan 2 obyek wisata sejarah itu seperti lokomotif penarik wisatawan bagi obyek wisata lain di sekitarnya, yaitu di Kawasan Jogya, Solo dan Semarang (Joglosemar).
Baca Juga: Terkait Turbin Gas, Kanselir Jerman Salahkan Rusia dalam Masalah Energi
Selain aspek pengelolaan pelestariannya, perbaikan sarana dan prasarana penunjang wisata kedua candi tersebut terus digenjot.
Kampanye pun terus dilakukan, terutama yang berhubungan dengan tuntutan keberlanjutan eko-sistem di sana.
Secara khusus masalah itu dibahas dalam seminar “Gen Posting: Pariwisata Borobudur Berkualitas dan Berkelanjutan”, di Hotel Hyatt Yogyakarta, pada Sabtu lalu (30/07).
Baca Juga: Capai 79,6 Persen pada Juli 2022, Turki Dilanda Inflasi Tertinggi Sejak 24 Tahun Terakhir !
Pada Seminar itu diperlihatkan aktivitas PT Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko yang telah melakukan banyak perbaikan di area Taman Wisata Candi Borobudur dalam rangka mempersiapkan 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP).
Artikel Terkait
Jajaran Polres Brebes Melakukan Patroli Prokes dan Pengamanan Terkait Lonjakan Pengunjung di Obyek- Wisata
Provinsi Riau Kaya Obyek Wisata dan Ekonomi Kreatif, Berikut Rekomendasi 7 Tujuan Wisata Disana
Warga Kaltim Punya Pilihan Destinasi Wisata Baru: Titik Nol Ibu Kota Negara di Kecamatan Sepaku
Tanggulangi Peningkatan Produksi Sampah pada Spot Wisata, Pemkot Bandung Turunkan 1.500 Tenaga Kebersihan
Desa Wisata Klipoh di Kecamatan Borobudur Berkembang Menjadi Desa Industri Gerabah
Desa Wisata Limbo Wolio di Kota Baubau Masuk 50 Besar ADWI 2022, Menparekraf: Kita Jaga dan Lestarikan!
Desa Air Madidi Bawah akan dijadikan Desa Wisata Unggulan di Likupang Minahasa Utara
Untuk Penilaian 50 Desa Wisata Terbaik 2022, Sandiaga Uno Kunjungan Green Talao Park - Pariangan serta Silokek
Program Pengabdian Masyarakat FE UNJ 2022 Sasar Penguatan Kelembagaan Desa Wisata Edukasi Cisaat di Subang
Dukung Labuan Bajo Jadi 'Destinasi Wisata Internasional', PUPR Bangun Alternatif Penginapan di Pantai Marina